Manfaat Jambu biji (Psidium guajava L.) sangat banyak karena jambu biji merupakan buah yang memiliki banyak kandungan gizi serta bisa digunakan untuk mengobati beberapa macam penyakit.
Jambu biji mengandung vitamin C hingga sebanyak 2x dari kandungan Vit C pada jeruk manis. Kandungan vitamin C ini paling banyak terdapat pada kulit dan daging buah terutama ketika buah akan matang. Dengan kandungan vitamin C ini, salah satu manfaat jambu biji adalah dapat meningkatkan kekebalan tubuh.
Manfaat jambu biji ditunjang dengan adanya kandungan pektin yang merupakan serat larut air. Dengan adanya pektin, manfaat jambu biji juga dapat menurunkan kolesterol. Mengenai hal ini, pernah dilakukan penelitian oleh Singh Medical Hospital and Research Center Morrabad, India. Hasil penelitian tersebut membuktikan bahwa jambu biji mampu membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol total.
Jambu biji juga mengandung likopen yang melimpah. Likopen ini memiliki manfaat sebagai antioksidan untuk melindungi tubuh dari penyakit kanker. Selain itu, kandungan lain pada jambu biji yang bermanfaat adalah eugenol (minyak asiri), tanin, minyak lemak, zat samak, damar, asam apfel, dan triterpinoid.
Khasiat Jambu Biji
Khasiat jambu biji yang beragam dapat kita peroleh dengan resep-resep yang tepat. Berdasarkan Dokumentasi PDII–LIPI dan Parimin S.P., manfaat jambu biji dapat digunakan untuk mengobati penyakit dengan beberapa resep penyajian sebagai berikut:
Jambu Biji untuk memperkuat jantung, antikanker, dan memperlancar sistem pencernaan. Anda dapat membuat jus dari bahan jambu biji, apel, dan melon. Campur ketiga buah tersebut dan beri madu murni sekitar 100 cc. Kemudian blender hingga halus dan minum setiap pagi dan sore.
Jambu Biji untuk mengobati Maag. Sediakan sekitar 8 helai daun jambu biji. Cuci hingga bersih dan rebus menggunakan air sebanyak 1,5 liter. Minum air rebusan ini 3x sehari.
Jambu Biji untuk mengobati Disentri. Sediakan akar dan daun jambu biji secukupnya. Potong kecil-kecil, cuci hingga bersih, dan rebus hingga mendidih. Minum air rebusan ini secara rutin hingga tidak ada keluhan.
Jambu biji mengandung vitamin C hingga sebanyak 2x dari kandungan Vit C pada jeruk manis. Kandungan vitamin C ini paling banyak terdapat pada kulit dan daging buah terutama ketika buah akan matang. Dengan kandungan vitamin C ini, salah satu manfaat jambu biji adalah dapat meningkatkan kekebalan tubuh.
Manfaat jambu biji ditunjang dengan adanya kandungan pektin yang merupakan serat larut air. Dengan adanya pektin, manfaat jambu biji juga dapat menurunkan kolesterol. Mengenai hal ini, pernah dilakukan penelitian oleh Singh Medical Hospital and Research Center Morrabad, India. Hasil penelitian tersebut membuktikan bahwa jambu biji mampu membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol total.
Jambu biji juga mengandung likopen yang melimpah. Likopen ini memiliki manfaat sebagai antioksidan untuk melindungi tubuh dari penyakit kanker. Selain itu, kandungan lain pada jambu biji yang bermanfaat adalah eugenol (minyak asiri), tanin, minyak lemak, zat samak, damar, asam apfel, dan triterpinoid.
Khasiat Jambu Biji
Khasiat jambu biji yang beragam dapat kita peroleh dengan resep-resep yang tepat. Berdasarkan Dokumentasi PDII–LIPI dan Parimin S.P., manfaat jambu biji dapat digunakan untuk mengobati penyakit dengan beberapa resep penyajian sebagai berikut:
Jambu Biji untuk memperkuat jantung, antikanker, dan memperlancar sistem pencernaan. Anda dapat membuat jus dari bahan jambu biji, apel, dan melon. Campur ketiga buah tersebut dan beri madu murni sekitar 100 cc. Kemudian blender hingga halus dan minum setiap pagi dan sore.
Jambu Biji untuk mengobati Maag. Sediakan sekitar 8 helai daun jambu biji. Cuci hingga bersih dan rebus menggunakan air sebanyak 1,5 liter. Minum air rebusan ini 3x sehari.
Jambu Biji untuk mengobati Disentri. Sediakan akar dan daun jambu biji secukupnya. Potong kecil-kecil, cuci hingga bersih, dan rebus hingga mendidih. Minum air rebusan ini secara rutin hingga tidak ada keluhan.
0 komentar:
Posting Komentar